(Banten, 01112025) - PT. RadPro Energi Mandiri resmi membuka layanan pengukuran kadar radiasi radioaktif pada berbagai jenis material slag metal, meliputi slag nikel, slag tembaga, slag besi, slag aluminium, serta slag timah, slag baja (steel slag), slag seng (zinc slag), slag timbal (lead slag), dan slag krom (chromium slag). Layanan ini bertujuan untuk memastikan bahwa material hasil samping proses peleburan dan pengolahan logam tidak mengandung paparan radioaktif yang dapat membahayakan pekerja, lingkungan, maupun masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, PT. RadPro Energi Mandiri menggunakan instrumen deteksi radiasi berteknologi tinggi untuk melakukan analisis terhadap kandungan radionuklida buatan seperti Cs-137, serta radionuklida alami (NORM) yang mungkin terdapat dalam material slag metal. Hasil pengukuran disajikan secara akurat, terkalibrasi, dan mengacu pada standar proteksi serta keselamatan radiasi yang berlaku di Indonesia, sebagaimana diatur dalam Peraturan Kepala BAPETEN Nomor 4 Tahun 2013 tentang Proteksi dan Keselamatan Radiasi dalam Pemanfaatan Tenaga Nuklir.

Direktur Utama PT. RadPro Energi Mandiri, Suroyo, menyampaikan bahwa layanan ini merupakan langkah nyata PT. RadPro Energi Mandiri dalam mendukung penerapan keselamatan radiasi dan perlindungan lingkungan di sektor industri logam.

“Melalui layanan ini, kami membantu pelaku industri untuk memastikan material slag metal yang dihasilkan aman, sesuai standar keselamatan radiasi, dan dapat memenuhi persyaratan ekspor ke berbagai negara,” ujar Suroyo.

Dengan hadirnya layanan ini, PT. RadPro Energi Mandiri memperkuat komitmennya dalam memberikan solusi teknis di bidang teknologi radiasi serta mendukung kegiatan pengelolaan limbah peleburan dan material daur ulang (recycle metal) yang berkelanjutan dan aman terhadap lingkungan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan pengukuran kadar radiasi pada material slag metal, silakan menghubungi PT. RadPro Energi Mandiri melalui saluran resmi perusahaan. (yy)