Kabupaten Serang, (17102025) – PT. RadPro Energi Mandiri menerima layanan pengukuran paparan radiasi dan analisis zat radioaktif pada Mineral Ikutan Radioaktif (MIR) berupa slag nikel yang berasal dari Kawasan Industri Kabupaten Serang, Banten. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemantauan keselamatan radiasi terhadap material hasil samping proses industri pengolahan logam yang berpotensi mengandung Naturally Occurring Radioactive Material (NORM).

Tim teknis PT. RadPro Energi Mandiri melakukan pengukuran tingkat paparan radiasi menggunakan surveimeter serta analisis kandungan radionuklida melalui metode gamma spectroscopy untuk mengidentifikasi keberadaan unsur radioaktif alami seperti Uranium (U), Thorium (Th), dan Kalium-40 (K-40).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengacu pada Peraturan Kepala BAPETEN Nomor 9 Tahun 2019 tentang Keselamatan Radiasi dalam Pemanfaatan Mineral Ikutan Radioaktif, yang mengatur tata cara pengelolaan, pengukuran, dan evaluasi paparan radiasi dari material yang mengandung radionuklida alam.

Direktur Utama PT. RadPro Energi Mandiri, Suroyo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung penerapan prinsip keselamatan dan proteksi radiasi di sektor industri nasional.

“Kami berupaya memastikan bahwa setiap material industri yang berpotensi mengandung radioaktivitas tetap dikelola sesuai ketentuan BAPETEN agar aman bagi pekerja dan lingkungan,” ujarnya.

Sebagai perusahaan nasional yang bergerak di bidang teknologi radiasi dan nuklir, PT. RadPro Energi Mandiri terus memperluas perannya dalam layanan pemantauan, pengujian, dan analisis radiasi di berbagai sektor, termasuk industri logam, pertambangan, dan pengelolaan limbah radioaktif. (yy)